Acara tersebut ditutup secara resmi oleh Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Ujang Darwis, M.D.A.
Sebanyak 499 peserta dinyatakan lulus setelah menempuh pelatihan intensif selama dua bulan. Latsarmil ini bertujuan membentuk disiplin, semangat kebangsaan, dan kesiapsiagaan bela negara bagi peserta dari berbagai latar belakang.
Dalam sambutannya, Bupati Teddy Meilwansyah menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta yang telah menyelesaikan pendidikan dasar militer tersebut. Ia menilai, kegiatan ini tidak sekadar pembentukan fisik dan mental, tetapi juga investasi karakter bagi masa depan bangsa.
“Saya bangga dengan para peserta yang telah menyelesaikan pendidikan ini. Ini adalah investasi karakter. Saya percaya pengalaman yang mereka peroleh akan memberi manfaat besar di tengah masyarakat,” ujar Teddy.
Menurutnya, pendidikan semacam ini penting untuk menumbuhkan generasi muda yang tangguh, disiplin, dan berjiwa nasionalis, sekaligus memperkuat ketahanan sosial dan sumber daya manusia di daerah.
“Semoga para lulusan program ini dapat menjadi motor penggerak kemajuan, terutama dalam menyukseskan program strategis nasional seperti penyediaan makanan bergizi gratis yang telah dicanangkan Presiden RI,” tambahnya.
Kehadiran Bupati OKU dalam acara ini menjadi wujud nyata dukungan pemerintah daerah terhadap upaya pembentukan karakter dan peningkatan kualitas sumber daya manusia, sejalan dengan visi nasional dalam memperkuat pertahanan semesta berbasis rakyat.
*( Romlan )
